Resume 8 Kursus
Menulis Gelombang 12
Hari/Tanggal : Rabu, 17
Juni 2020
Waktu :
19.00 – 21.26
Pemateri : Ibu
Theresia Sri Rahayu, S.Pd.SD
Tema : Berbagi
Pengalaman Menulis Resume Kuliah
Seorang guru muda yang cantik,
energik dan bertabur prestasi hadir di tengah-tengah peserta kursus menulis PGRI
sebagai nara sumber malam ini. Ibu Theresia Sri Rahayu yang dikenal dengan
sebutan Cikgu Tere adalah guru di SDN Waihibur Kab. Sumba Tengah NTT. Sosoknya
menarik perhatian saya sejak bu Aam salah seorang teman kursus mengidolakanya.
Hmm… makin penasaran setelah melihat parasnya. Betulkah cikgu kelahiran 13
September 1984 ini asli dari wilayah timur Indonesia tepatnya dari NTT? Saya
yakin tidak sebab saya punya teman asli NTT raut mukanya tidak seperti cikgu
Tere. Ternyata tebakan saya benar setelah Om Jay memposting biodatanya. Cikgu
Tere ternyata lahir di Kuningan. Waah… tetangga kabupaten dong sebab Kuningan posisinya
bersebelahan dengan Majalengka dimana saya tinggal sejak lahir.
Setelah
melihat biodatanya ternyata cikgu Tere sebelum bertugas di NTT pernah bertugas
di Padalarang Kabupaten Bandung Barat. Bukan cuma sekedar bertugas namun juga
menorehkan prestasi yang membanggakan sebagai Juara 1 Guru Berprestasi tingkat
Kecamatan Padalarang (2014), Juara 2 Lomba Guru Berprestasi tingkat Kabupaten
Bandung Barat (2014), dan Juara 3 Lomba Guru MIPA tingkat Kecamatan Padalarang
(2014). Selanjutnya prestasi demi prestasi ditorehkan lagi oleh cikgu Tere
yaitu : Juara 1 Olimpiade Guru
Nasional tingkat Provinsi NTT (2018),
Finalis Lomba Olimpiade Guru Nasional tingkat Nasional (2018), Finalis Lomba
Alat Peraga Matematika Sederhana tingkat Nasional (2018), Peserta Short Course
ke Luar Negeri dalam Program 1000 Guru ke Luar Negeri (2019), 40 besar penerima
dana hibah penelitian pada program Teaching Challenge (2019), Finalis Course on
Developing Lesson Study for Primary Mathematics Teacher tingkat Internasional
(2019), Guru Inti Terbaik dalam Pembekalan Guru Inti Program PKP tingkat
Provinsi NTT (2019), Peserta Terbaik dalam Bimtek UKS Regional Bali, Sahabat
Rumah Belajar Provinsi NTT (2019),
Finalis Lomba Mathematics Teaching Learning Model (MTLM) tingkat Internasional
(2019), Resume Terbaik dari KSGN dan Pelatihan Belajar Menulis Bersama Om Jay
(2020), Blogger Inspiratif dari Ikatan Guru TIK PGRI dengan Penerbit Andi
Yogyakarta (2020), dan 35 selected participants of Advance Online Course SEAMEO
Qitep in Mathematics (2020). Cikgu Tere masih muda usia namun bertabur prestasi
yang membanggakan.
Cikgu
Tere merupakan salah seorang peserta Belajar Menulis Gelombang 4. Sebelum
memaparkan bagaimana tips dan trik
membuat resume yang baik beliau menceritakan pengalamannya ketika mengikuti kuliah menulis seperti yang
sedang kami ikuti sekarang. Materi pertama yang diperoleh saat itu adalah
tentang Personal Branding. Semua peserta didata yang sudah memiliki blog.
Tujuannya adalah agar setelah menerima materi dari narasumber, peserta membuat
resume lalu dikirimkan ke email Om Jay dan diposting di blog masing-masing.
Dengan demikian menurut Om Jay, kita bisa menebar banyak kebaikan melalui
tulisan yang kita bagikan. Awalnya Cikgu Tere bingung bagaimana cara membuat
resume. Kemudian beliau mencari informasi tentang tips dan trik mudah membuat
resume. Ditambah referensi dari Om Jay yang memberikan contoh membuat resume
dari salah seorang peserta pelatihan menulis dari gelombang sebelumnya. Ketika
awal menulis resume, cikgu Tere mengimitasi gaya menulis resume dr beberapa
orang, namun merasa kaku dan ide - ide tidak bs mengalir dgn lancar. Setelah
materi berjalan beberapa kali, dan sesuai anjuran Om Jay utk melakukan blog
walking, akhirnya mulai menemukan style
sendiri dalam menulis resume. Dari situlah akhirnya beliau merasa lebih percaya
diri saat menulis resume.
Hal
yg menjadi kebanggaan bagi cikgu Tere sebagai blogger pemula adalah ketika
resume yg telah dibuat lalu diposting di blog dan dibaca oleh orang lain bahkan
diberikan komentar. Kemudian menarik minatnya untuk memasang gadget statistik
di laman blognya sehingga beliau bisa memantau trafik pengunjung blognya bahkan
melihat banyaknya viewer yg membaca tulisannya. Sedangkan untuk resume hasil
belajar menulis, jumlah viewernya bervariasi sekitar ratusan pembaca yang
paling banyak sampai 720 orang.
Motivasi
cikgu Tere dalam menulis ada 2 yaitu motivasi untuk berbagi / sharing dan untuk
berprestasi. Menulis untuk berbagi tentunya sesuai dengan profesi kita sebagai
guru. Makanya sejak awal niche blognya adalah pendidikan. Kemudian berprestasi,
maksudnya ketika kita menjadi blogger ada hal positif lain yg diperoleh seperti
mendapat beberapa penghargaan, bahkan ada juga bonus berupa buku dan pulsa
internet. Selain itu, ternyata jejak digital kita di semua akun media sosial termasuk
blog / website menjadi salah satu penilaian untuk mengetahui profil kita. Hal
itu pula yang menjadi bahan pertimbangan panitia seleksi pengiriman 1000 guru
ke luar negeri tahun kemarin yang diikutinya dan saya juga hehe… Cuma beda negara
tujuan.
Dari
beberapa resume yg sudah dibuatnya ada yg mendapat hadiah atau penghargaan
yaitu : resume tercepat, resume terbaik, tulisan terbaik dan inspiratif serta yang
terakhir mendapat penghargaan sebagai
blogger inspiratif dr Ikatan Guru TIK dan Penerbit Andi Yogyakarta.
Berkaitan
dengan resume ini, cikgu Tere memberikan tips dan trik bikin resume sebagai
berikut ini.
1. Menulis resume sesegera mungkin selagi
topik itu hangat. Tujuannya agar tidak semakin banyak uraian yg terlewat.
2. Menulis resume sesuai dgn gaya
menulis kita sendiri. Just be your self.
3. Tangkap point penting materi dr
narasumber, modifikasi dgn kalimat sendiri (jangan asal copas materi dr chat)
4. Gunakan pengantar yg menarik sebelum
masuk di isi resume (biasanya cikgu Tere menghubungkan dgn kehidupannya,
misalnya topik Menerbitkan Buku di Penerbit Mayor, maka diawali dengan
pengantar bahwa sejak kecil beliau suka membaca buku dan ada mimpi suatu saat bisa
menulis buku dan bukunya dipajang di rak buku sebuah toko buku besar)
5. Gunakan heading dan sub heading agar
resume terkesan lebih rapi tatanannya. Selain itu, penggunaan heading dan sub
heading akan membantu pembaca memahami struktur tulisan.
6. Tulislah resume dgn sepenuh hati. Bkn
krn sekedar ingin mengerjakan tugas dr Om Jay. Ketika kita sdh menulis resume
dgn sepenuh hati, maka pasti kita akan melakukan effort yg lebih dr orang lain
/ blogger yg lain.
- Menentukan
judul resume yg wow
-
Mencari referensi terkait topik
- Merancang "pasar" resume kita dan
melakukan strategi promosi
- Merancang tampilan / visual resume dgn
menambahkan gambar atau video di resume kita.
- Melakukan editing sederhana (PUEBI)
8. Gunakan aplikasi atau alat - alat lain yang
mendukung kita dalam menulis resume, misalnya jika ada narasumber yang
memberikan materi melalui youtube, maka putar videonya di HP, sambil ketik
resumenya. Atau jika ada narasumber yg menyampaikan materi melalui voice note,
gunakan aplikasi voice to text untuk mengubahnya menjadi text.
9. Lakukan blog walking utk mencari
informasi yg mungkin terlewat serta mencari inspirasi menulis.
Untuk menulis yg dikatakan bermutu,
tentunya kita harus terus menulis karena tulisan yg bermutu bukan produk sekali
jadi. Ibaratnya butuh jam terbang juga. Dari pengalamannya, untuk mengetahui
tulisan itu bermutu atau tidak, beliau coba mengirim tulisannya ke majalah atau blog komunitas seperti
kompasiana atau gurusiana karena di sana ada penilaian terhadap tulisan kita.
Kemudian agar tidak minder, kita harus kembali meluruskan niat kita utk menulis
yaitu untuk berbagi. Jika kita ikhlas berbagi, maka pelan - pelan perasaan
minder akan hilang. Untuk menambah kepercaayan diri kita bisa menerbitkan karya
mulai dari lingkup sekolah terlebih dahulu melalui majalah dinding atau blog /
website sekolah.
Seorang
penulis perlu memiliki komitmen yang tinggi untuk menyelesaikan tulisannya. Itu
pula yang dilakukan cikgu Tere ketika menerima tantangan menulis buku selama
seminggu walaupun dalam prosesnya mendapat penambahan waktu seminggu lagi. Beliau
bekerja berpatokan pada jadwal dan target-target yang ditetapkan setiap hari. Terkait
waktu dan aktivitas yang banyak menjadi tantangan tersendiri baginya. Terkadang,
ada salah satu kegiatan yang harus dipending. Tapi tentunya kita harus
mempunyai pertimbangan yg matang terkait hal ini. Misalnya ketika akan
mengikuti 2 kegiatan lomba, maka dilihat deadlin nya lalu lihat resiko
persiapannya, mana yg lebih banyak menyita waktu, mana yg harus didahulukan,
dll. Hal lain yang dilakukan adalah dengan meluangkan waktu untuk berpikir
sejenak tentang rangkaian kegiatan pada hari tersebut.
Di
akhir sesi pertemuan cikgu Tere menyatakan bahwa menulis resume banyak
manfaatnya. Menambah pengetahuan, mengikat sari - sari ilmu, dan menajamkan
pola berpikir kita. Jika kita mengaktifkan diri menulis resume dgn baik dan
sepenuh hati, niscaya banyak keajaiban akan terjadi. Maka, buktikanlah sendiri…
Sungguh luar biasa motivasi yang telah disampaikan Cikgu Tere tersebut. Semoga
kita bisa mengikuti tips dan trik yang diberikan beliau dalam membuat resume.
Wah.. lengkap banget bu.. kita juga tetanggaan, saya di subang. Mampir juga ya di blog saya, DianSariati.blogapot.com
BalasHapusSiap Bu Dian... Makasih sudah berkunjung... Nanti saya tengok ke rumah ibu
HapusBu Lilis resumenya cetar tar
BalasHapusSangat bermanfaat ini
Alhamdulillah... Terima kasih Bunda sudah mengapresiasi... Suatu kehormatan bagi saya dikunjungi Bunda...
HapusBagus resumenya ibu,,mangga mampir ke rumah saya ibu https://aniksudarwati22.blogspot.com/2020/06/rahasia-menulis-ala-cikgu-tere.html
BalasHapusTerima kasih atas apresiasi dan kunjungannya Bu...
HapusMantap...salam literasi...tetap semangat utk berkarya...
BalasHapusTerima kasih... Salam literasi dan tetap semangat...
Hapus