Jumat, 19 Juni 2020

Tips dan Trik Membuat Resume

Resume 8 Kursus Menulis Gelombang 12
Hari/Tanggal   : Rabu, 17 Juni 2020
Waktu             : 19.00 – 21.26
Pemateri          : Ibu Theresia Sri Rahayu, S.Pd.SD
Tema               : Berbagi Pengalaman Menulis Resume Kuliah

 
      Seorang guru muda yang cantik, energik dan bertabur prestasi hadir di tengah-tengah peserta kursus menulis PGRI sebagai nara sumber malam ini. Ibu Theresia Sri Rahayu yang dikenal dengan sebutan Cikgu Tere adalah guru di SDN Waihibur Kab. Sumba Tengah NTT. Sosoknya menarik perhatian saya sejak bu Aam salah seorang teman kursus mengidolakanya. Hmm… makin penasaran setelah melihat parasnya. Betulkah cikgu kelahiran 13 September 1984 ini asli dari wilayah timur Indonesia tepatnya dari NTT? Saya yakin tidak sebab saya punya teman asli NTT raut mukanya tidak seperti cikgu Tere. Ternyata tebakan saya benar setelah Om Jay memposting biodatanya. Cikgu Tere ternyata lahir di Kuningan. Waah… tetangga kabupaten dong sebab Kuningan posisinya bersebelahan dengan Majalengka dimana saya tinggal sejak lahir.
Setelah melihat biodatanya ternyata cikgu Tere sebelum bertugas di NTT pernah bertugas di Padalarang Kabupaten Bandung Barat. Bukan cuma sekedar bertugas namun juga menorehkan prestasi yang membanggakan sebagai Juara 1 Guru Berprestasi tingkat Kecamatan Padalarang (2014), Juara 2 Lomba Guru Berprestasi tingkat Kabupaten Bandung Barat (2014), dan Juara 3 Lomba Guru MIPA tingkat Kecamatan Padalarang (2014). Selanjutnya prestasi demi prestasi ditorehkan lagi oleh cikgu Tere yaitu : Juara 1 Olimpiade  Guru Nasional  tingkat Provinsi NTT (2018), Finalis Lomba Olimpiade Guru Nasional tingkat Nasional (2018), Finalis Lomba Alat Peraga Matematika Sederhana tingkat Nasional (2018), Peserta Short Course ke Luar Negeri dalam Program 1000 Guru ke Luar Negeri (2019), 40 besar penerima dana hibah penelitian pada program Teaching Challenge (2019), Finalis Course on Developing Lesson Study for Primary Mathematics Teacher tingkat Internasional (2019), Guru Inti Terbaik dalam Pembekalan Guru Inti Program PKP tingkat Provinsi NTT (2019), Peserta Terbaik dalam Bimtek UKS Regional Bali, Sahabat Rumah Belajar Provinsi  NTT (2019), Finalis Lomba Mathematics Teaching Learning Model (MTLM) tingkat Internasional (2019), Resume Terbaik dari KSGN dan Pelatihan Belajar Menulis Bersama Om Jay (2020), Blogger Inspiratif dari Ikatan Guru TIK PGRI dengan Penerbit Andi Yogyakarta (2020), dan 35 selected participants of Advance Online Course SEAMEO Qitep in Mathematics (2020). Cikgu Tere masih muda usia namun bertabur prestasi yang membanggakan.
Cikgu Tere merupakan salah seorang peserta Belajar Menulis Gelombang 4. Sebelum memaparkan bagaimana  tips dan trik membuat resume yang baik beliau menceritakan pengalamannya  ketika mengikuti kuliah menulis seperti yang sedang kami ikuti sekarang. Materi pertama yang diperoleh saat itu adalah tentang Personal Branding. Semua peserta didata yang sudah memiliki blog. Tujuannya adalah agar setelah menerima materi dari narasumber, peserta membuat resume lalu dikirimkan ke email Om Jay dan diposting di blog masing-masing. Dengan demikian menurut Om Jay, kita bisa menebar banyak kebaikan melalui tulisan yang kita bagikan. Awalnya Cikgu Tere bingung bagaimana cara membuat resume. Kemudian beliau mencari informasi tentang tips dan trik mudah membuat resume. Ditambah referensi dari Om Jay yang memberikan contoh membuat resume dari salah seorang peserta pelatihan menulis dari gelombang sebelumnya. Ketika awal menulis resume, cikgu Tere mengimitasi gaya menulis resume dr beberapa orang, namun merasa kaku dan ide - ide tidak bs mengalir dgn lancar. Setelah materi berjalan beberapa kali, dan sesuai anjuran Om Jay utk melakukan blog walking, akhirnya  mulai menemukan style sendiri dalam menulis resume. Dari situlah akhirnya beliau merasa lebih percaya diri saat menulis resume.
Hal yg menjadi kebanggaan bagi cikgu Tere sebagai blogger pemula adalah ketika resume yg telah dibuat lalu diposting di blog dan dibaca oleh orang lain bahkan diberikan komentar. Kemudian menarik minatnya untuk memasang gadget statistik di laman blognya sehingga beliau bisa memantau trafik pengunjung blognya bahkan melihat banyaknya viewer yg membaca tulisannya. Sedangkan untuk resume hasil belajar menulis, jumlah viewernya bervariasi sekitar ratusan pembaca yang paling banyak sampai 720 orang.
Motivasi cikgu Tere dalam menulis ada 2 yaitu motivasi untuk berbagi / sharing dan untuk berprestasi. Menulis untuk berbagi tentunya sesuai dengan profesi kita sebagai guru. Makanya sejak awal niche blognya adalah pendidikan. Kemudian berprestasi, maksudnya ketika kita menjadi blogger ada hal positif lain yg diperoleh seperti mendapat beberapa penghargaan, bahkan ada juga bonus berupa buku dan pulsa internet. Selain itu, ternyata jejak digital kita di semua akun media sosial termasuk blog / website menjadi salah satu penilaian untuk mengetahui profil kita. Hal itu pula yang menjadi bahan pertimbangan panitia seleksi pengiriman 1000 guru ke luar negeri tahun kemarin yang diikutinya dan saya juga hehe… Cuma beda negara tujuan.
Dari beberapa resume yg sudah dibuatnya ada yg mendapat hadiah atau penghargaan yaitu : resume tercepat, resume terbaik, tulisan terbaik dan inspiratif serta yang  terakhir mendapat penghargaan sebagai blogger inspiratif dr Ikatan Guru TIK dan Penerbit Andi Yogyakarta.
Berkaitan dengan resume ini, cikgu Tere memberikan tips dan trik bikin resume sebagai berikut ini.
1. Menulis resume sesegera mungkin selagi topik itu hangat. Tujuannya agar tidak semakin banyak uraian yg terlewat.
2. Menulis resume sesuai dgn gaya menulis kita sendiri. Just be your self.
3. Tangkap point penting materi dr narasumber, modifikasi dgn kalimat sendiri (jangan asal copas materi dr chat)
4. Gunakan pengantar yg menarik sebelum masuk di isi resume (biasanya cikgu Tere menghubungkan dgn kehidupannya, misalnya topik Menerbitkan Buku di Penerbit Mayor, maka diawali dengan pengantar bahwa sejak kecil beliau suka membaca buku dan ada mimpi suatu saat bisa menulis buku dan bukunya dipajang di rak buku sebuah toko buku besar)
5. Gunakan heading dan sub heading agar resume terkesan lebih rapi tatanannya. Selain itu, penggunaan heading dan sub heading akan membantu pembaca memahami struktur tulisan.
6. Tulislah resume dgn sepenuh hati. Bkn krn sekedar ingin mengerjakan tugas dr Om Jay. Ketika kita sdh menulis resume dgn sepenuh hati, maka pasti kita akan melakukan effort yg lebih dr orang lain / blogger yg lain.
-    Menentukan judul resume yg wow
-   Mencari referensi terkait topik
-  Merancang "pasar" resume kita dan melakukan strategi promosi
-  Merancang tampilan / visual resume dgn menambahkan gambar atau video di resume kita.
- Melakukan editing sederhana (PUEBI)
8.  Gunakan aplikasi atau alat - alat lain yang mendukung kita dalam menulis resume, misalnya jika ada narasumber yang memberikan materi melalui youtube, maka putar videonya di HP, sambil ketik resumenya. Atau jika ada narasumber yg menyampaikan materi melalui voice note, gunakan aplikasi voice to text untuk mengubahnya menjadi text.
9. Lakukan blog walking utk mencari informasi yg mungkin terlewat serta mencari inspirasi menulis.
            Untuk menulis yg dikatakan bermutu, tentunya kita harus terus menulis karena tulisan yg bermutu bukan produk sekali jadi. Ibaratnya butuh jam terbang juga. Dari pengalamannya, untuk mengetahui tulisan itu bermutu atau tidak, beliau coba mengirim tulisannya  ke majalah atau blog komunitas seperti kompasiana atau gurusiana karena di sana ada penilaian terhadap tulisan kita. Kemudian agar tidak minder, kita harus kembali meluruskan niat kita utk menulis yaitu untuk berbagi. Jika kita ikhlas berbagi, maka pelan - pelan perasaan minder akan hilang. Untuk menambah kepercaayan diri kita bisa menerbitkan karya mulai dari lingkup sekolah terlebih dahulu melalui majalah dinding atau blog / website sekolah.
Seorang penulis perlu memiliki komitmen yang tinggi untuk menyelesaikan tulisannya. Itu pula yang dilakukan cikgu Tere ketika menerima tantangan menulis buku selama seminggu walaupun dalam prosesnya mendapat penambahan waktu seminggu lagi. Beliau bekerja berpatokan pada jadwal dan target-target yang ditetapkan setiap hari. Terkait waktu dan aktivitas yang banyak menjadi tantangan tersendiri baginya. Terkadang, ada salah satu kegiatan yang harus dipending. Tapi tentunya kita harus mempunyai pertimbangan yg matang terkait hal ini. Misalnya ketika akan mengikuti 2 kegiatan lomba, maka dilihat deadlin nya lalu lihat resiko persiapannya, mana yg lebih banyak menyita waktu, mana yg harus didahulukan, dll. Hal lain yang dilakukan adalah dengan meluangkan waktu untuk berpikir sejenak tentang rangkaian kegiatan pada hari tersebut.
Di akhir sesi pertemuan cikgu Tere menyatakan bahwa menulis resume banyak manfaatnya. Menambah pengetahuan, mengikat sari - sari ilmu, dan menajamkan pola berpikir kita. Jika kita mengaktifkan diri menulis resume dgn baik dan sepenuh hati, niscaya banyak keajaiban akan terjadi. Maka, buktikanlah sendiri… Sungguh luar biasa motivasi yang telah disampaikan Cikgu Tere tersebut. Semoga kita bisa mengikuti tips dan trik yang diberikan beliau dalam membuat resume.

8 komentar:

  1. Wah.. lengkap banget bu.. kita juga tetanggaan, saya di subang. Mampir juga ya di blog saya, DianSariati.blogapot.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siap Bu Dian... Makasih sudah berkunjung... Nanti saya tengok ke rumah ibu

      Hapus
  2. Bu Lilis resumenya cetar tar
    Sangat bermanfaat ini

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah... Terima kasih Bunda sudah mengapresiasi... Suatu kehormatan bagi saya dikunjungi Bunda...

      Hapus
  3. Bagus resumenya ibu,,mangga mampir ke rumah saya ibu https://aniksudarwati22.blogspot.com/2020/06/rahasia-menulis-ala-cikgu-tere.html

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih atas apresiasi dan kunjungannya Bu...

      Hapus
  4. Mantap...salam literasi...tetap semangat utk berkarya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih... Salam literasi dan tetap semangat...

      Hapus

Refleksi bulan Januari 2021

                   Membuka tahun 2021 tepatnya tanggal 7 Januari saya mendapat kabar jika buku saya yang berjudul "Berbagi Motivasi dal...